Dalam perayaan Imlek dijamin akan tersaji beragam makanan khas imlek yang ternyata bukan hanya untuk disantap. Melainkan ada makna yang mendalam dari semua makanan khas tersebut.
Mengenal dan mengetahui makna yang tersembunyi dari hidangan khas Imlek ini tentu menarik untuk dilakukan, terlepas apakah kamu ikut merayakan atau tidak karena berbeda keyakinan.
Makanan Khas Imlek dan Maknanya
Imlek yang merupakan perayaan tahun baru bagi masyarakat Tionghoa dirayakan setiap tahun, dan menjadi hari libur nasional di tanah air. Setiap keluarga akan memanfaatkan momen ini agar bisa berkumpul bersama keluarga besar. Tradisi lainnya adalah menyantap aneka kue maupun hidangan lain yang terbilang khas.
Dikatakan khas karena hidangan ini biasanya wajib ada saat Imlek dirayakan, dan memiliki makna tersendiri. Dipercaya menyantap makanan dengan makna mendalam ini menjadi bagian dari doa tahun baru agar sepanjang tahun bisa beruntung. Apa saja jenis makanan khas imlek ini dan apa saja maknanya? Simak dulu penjelasan di bawah ini:
Siu Mie yang artinya panjang umur
Hidangan khas Imlek yang pertama adalah Siu Mie, sesuai namanya hidangan ini merupakan olahan mie yang diberi aneka jenis bahan tambahan. Umumnya mempergunakan bakso, seafood, sayuran, dan juga telur. Siu Mie sendiri sering pula disebut sebagai mie panjang umur dan memang memiliki makna demikian.
Masyarakat Tionghoa meyakini bahwa Siu Mie ini melambangkan panjang umur, rezeki yang berlimpah, dan juga kebahagiaan. Menyantapnya di perayaan tahun baru diharapkan memberikan keberkahan umur yang panjang, selalu bahagia, dan juga memiliki rezeki yang terus mengalir tanpa putus.
Kue keranjang artinya kerukunan keluarga
Satu lagi makanan yang selalu tersedia saat perayaan Imlek adalah kue keranjang, yang memiliki cita rasa manis dengan tekstur lengket. Kue keranjang atau kue Imlek ini sendiri memiliki makna kerukunan dalam keluarga. Sehingga diharapkan di tahun yang baru keluarga tetap lengket dan dekat satu sama lain, sehingga kerukunannya terjaga.
Ikan utuh artinya rezeki lancar
Tak hanya ada mie dan juga kue keranjang, setiap perayaan Imlek juga kerap menghidangkan olahan ikan utuh. Paling sering dipilih adalah ikan bandeng yang melambangkan pelincin dalam kegiatan bisnis. Sehingga makanan khas imlek satu ini bermakna rezeki yang lancar sepanjang tahun, karena bisnis ataupun pekerjaan selalu lancar tanpa rintangan.
Jeruk artinya kekayaan dan kemakmuran
Tak hanya makanan olahan, dalam Imlek juga kerap menyajikan buah dan yang paling wajib ada adalah buah jeruk. Buah jeruk ini sengaja disajikan lengkap dengan tangkai dan daun yang melambangkan kekayaan dan juga kemakmuran. Makanan satu ini menjadi makanan wajib saat Imlek agar ketika disantap bisa menjadi harapan bahwa di tahun baru bisa mendapatkan kekayaan dan kemakmuran yang terus tumbuh.
Yu sheng artinya pengabulan doa dan harapan baru
Satu lagi makanan khas selama perayaan Imlek yang tidak boleh absen, yakni Yu Sheng yang merupakan salad. Salad ini berisi irisan wortel, timun, lobak, jeruk bali, ikan salmon, ikan tuna, dan juga kacang tanah. Sekilas salad ini nampak berwarna-warni yang memang menandakan sebagai harapan baru sekaligus pengabulan doa. Menyantapnya diharapkan bisa mengabulkan segala doa yang diinginkan untuk menjadi kenyataan.
Saat menyusun menu Imlek maka biasanya semua jenis makanan di atas akan masuk ke dalam daftar. Mengingat simbol makanan khas tersebut memang cukup dalam, maka menjadi wajib untuk tersedia. Jika kamu merayakan Imlek tahun ini, sudahkah mempersiapkan segala kebutuhan untuk menghidangkan semua makanan khas imlek tersebut?
Apabila tahun ini merayakan Imlek di luar kota atau luar negeri, pesan tiket perjalannya bisa ke Airpaz yang sudah terpercaya.