Museum Kerang Bali: 4 Fakta Wisata Edukasi Ikonik Ini

Selain terkenal dengan wisata alamnya yang mempesona, Pulau Dewata Bali memiliki berbagai alternatif wisata lain yang tak kalah menarik. Salah satunya adalah wisata edukatif di lokasi museum ini. Museum ini merupakan salah satu museum kerang pertama yang ada di Indonesia. Nah seperti apa sih menariknya wisata edukasi di Museum ini? Yuk, kita ulas disini:

Sejarah Museum Kerang Bali

Museum Kerang Bali

Museum ini pertama mulai berdiri sejak September 2009.Bangunan museum berbentuk seperti layaknya cangkang kerang dan memiliki luas 1.500 m2. Konon untuk membangun museum ini dana yang dikeluarkan mencapai Rp 6 Miliar. Kerang-kerang yang dipamerkan di dalam lokasi museum ini sendiri merupakan koleksi dari seorang kolektor kerang asal Surabaya, Oentoeng Sutanto.Hingga kini terdapat sepuluh ribu aneka kerang dan fosil kerang yang dipamerkan di Museum Kerang Bali.

Ada Apa di Museum Kerang Bali

Nah, ketika ke tempat wisata edukasi di Museum Kerang Bali ini, Anda dapat melihat ribuan koleksi kerang maupun fosil kerang di dalam Museum . Bangunan museum ini memiliki 3 lantai.Lantai satu terdapat pajangan aneka kerang yang sudah dibentuk menjadi hiasan rumah, lampu, aksesoris sampai pernak-pernik yang tertata rapi.Kemudian di lantai dua barulah anda dapat melihat aneka koleksi kerang maupun fosil kerang.Salah satu fosil kerang yang popular di lokasi museum Bali yakni fosil Orthoceras, fosil kerang mirip cumi-cumi.Fosil tersebut diperkirakan sudah berusia 395 juta tahun. Terdapat pula Crinoid (fosil kerang menyerupai tumbuhan bunga), crinions (fosil kerang terbesar di asia dengan lebar 1,4 meter dan berat 1.7kg) dan Cyprae Moneta (kerang yang pernah dijadikan sebagai alat pembayaran yang sah pada zaman dahulu). Lalu di lantai tiga, para pengunjung dapat menemui aneka biota laut seperti fosil bulu babi, hiu dan bintang laut.Di tempat wisata sembari melihat ribuan koleksi museum, pengujung juga mendapat informasi dan pengetahuan sembari berkunjung.
Kerang pada Museum ini Bali sendiri didapatkan tidak hanya dari perairan Indonesia bahkan dari perairan di dunia. Dan kalian perlu tahu, bahawa ternyata usia fosil kerang di dalam museum ini mencapai 100 – 500 juta tahun loh.

Aktivitas di Museum Kerang Bali

Selain melihat koleksi kerang maupun fosil kerang, di Museum Kerang Bali para pengunjung dapat menonton video dokumenter sang kolektor kerang tentang perjalanannya mendapatkan kerang-kerang tersebut. Aktivitas ini dapat dinikmati pada sebuah ruangan dengan fasilitas home theater pada Museum Kerang.
Untuk menikmati aktivitas di Museum Kerang Bali pengunjung hanya cukup membayar tiket masuk sebesar Rp 50.000 untuk dewasa dan Rp 30.000 untuk anak-anak. Wisata Museum Kerang buka setiap hari Senin sampai Minggu pada pukul 09.30 – 21.00 WITA.

Jalan Menuju Museum Kerang Bali

Museum Kerang Bali terletak di Kuta Bali tepatnya di Sunset Boulevard Road. Jalan menuju lokasi museum dapat diakses via Jl. Teuku Umar dan Jl. Imam Bonjol apabila anda dari kota Denpasar. Perjalanan menuju objek wisata memakan waktu kurang lebih 21 menit dengan menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua.Nah bagi Anda yang sedang berlibur di Bali, jangan lupa untuk berkunjung ke Museum Kerang Bali.

Bagi Anda yang dari luar kota yang ingin berlibur ke Bali, dapat menempuh perjalanan udara dengan berbagai pilihan maskapai seperti AirAsia, Lion Air, Sriwijaya Air, Citilink, Batik Air, Garuda Indonesia dan lain-lain. Nah, untuk biaya perjalanan lebih hemat, Anda dapat memanfaatkan penawaran promo tiket pesawat murah setiap harinya dari maskapai maupun agen perjalanan terpercaya seperti Airpaz.

Oh ya, untuk memudahkan mendapatkan harga tiket pesawat sesuai dengan harga yang Anda inginkan, Anda dapat menggunakan fitur khusus “price alert” atau “pengingat harga” di Airpaz.com.

Tunggu apa lagi? Yuk, rencanakan liburan seru bersama keluarga ke Pulau Bali dan jangan lupa untuk mampri menikmati wisata edukasi di Museum Kerang Bali yah. Happy Traveling.

promo-Airpaz

 

Share with us