Air terjun Niagara merupakan salah satu tempat wisata yang tidak dapat diragukan lagi keindahannya. Air terjun yang terletak di perbatasan antara Amerika Serikat dan Kanada ini memang begitu terkenal namanya. Bagi Anda yang suka berkeliling dunia, maka wajib untuk mengunjungi wisata alam yang satu ini. Berikut berbagai hal unik dan Fakta Menarik Tentang Wisata Air Terjun Niagara.
Niagara Falls State Park Menjadi Taman Negara Paling Tua di Amerika
Didirikan di tahun 1885 silam, air terjun ini merupakan taman negara tertua yang ada di Amerika Serikat. Hingga saat ini, telah ada lebih dari delapan juta orang yang berkunjung ke tempat wisata alam yang satu ini setiap tahunnya.
Selain menjadi sebuah taman yang paling tua, Niagara ini juga merupakan salah satu tempat wisata yang sering didatangi oleh turis dari seluruh dunia untuk menikmati pesona dan keindahan yang disuguhkan dari dekat.
Dijadikan Sumber Pembangkit Listrik Tenaga Air
Air terjun Niagara adalah salah satu air terjun penghasil listrik yang jumlahnya terbilang besar untuk Kanada dan Amerika. Stasiun pembangkit listrik tenaga air yang pertama dulunya dibangun di sekitar kawasan destinasi wisata ini di tahun 1881.
Pembangkit listrik Sir Adam 1 serta 2 merupakan pembangkit listrik tenaga air yang melayani keperluan listrik yang ada di New York dan Ontario Selatan. Sekarang ini, pembangkit listrik yang ada di wisata air terjun terkenal di Amerika ini telah menghasilkan kurang lebih 2.4 juta kilowatt tenaga listrik. Selain itu, juga menjadi pembangkit listrik tenaga air yang terbesar urutan keempat di Negara Amerika Serikat.
Baca Juga : Sejarah Mengenai Menara Pisa, Yuk Simak!!!!
Air Terjun yang Mempunyai Volume Air Paling Besar di Dunia
Sekitar 700 ribu atau sekitar 28 juta liter galon air pada setiap detiknya mengalir dari ketinggian air terjun Niagara ini. Dengan volume air yang terbilang besar itu tidak hanya diakibatkan oleh sedikit aliran sungai yang bermuara di sana saja, akan tetapi juga diakibatkan oleh beberapa gletser yang mencair saat musim dingin.
Derus dari air terjun yang ada di destinasi wisata ini bisa didengar dengan jarak tiga kilometer. Ini merupakan suara yang hampir sama seperti ketika 4 miliar orang dalam waktu yang bersamaan berbicara kepada Anda.
Apalagi, ditambah dengan ukuran dari Niagara waterfalls ini sendiri yang terbilang besar serta ketinggian dari air terjun tersebut juga merupakan salah satu faktor penyebabnya. Oleh karena itu, tidak akan heran lagi apabila air terjun satu ini digadang-gadang mempunyai aliran air yang paling deras di seluruh dunia.
Terdiri Atas Kumpulan Tiga Air Terjun
Air terjun Niagara sendiri sebetulnya merupakan kumpulan air terjun dan tidak hanya terdiri dari satu air terjun saja. Berada di antara perbatasan dari Amerika Serikat dan Kanada, Niagara falls ini terdiri atas tiga kumpulan air terjun yaitu American Falls, Horseshoe Falls, dan serta Bridal Veil Falls sebagai air terjun yang terkecil.
Ketiga air terjun tersebut diberikan nama yang memang sudah sesuai dengan karakter atau ciri khasnya sendiri. Seperti, American Falls sebagai air terjun yang wilayahnya sebagian besar terletak di perbatasan Negara Amerika Serikat. Horseshoe Falls sebagai air terjun yang tertinggi dan terlebar dari 2 air terjun yang lainnya tersebut. Air terjun tersebut mempunyai ketinggian sekitar 57 m atau 188 kaki.
Horseshoe Falls memiliki bentuk yang menyerupai kuda serta dikenal juga sebagai Canadian Falls atau air terjun di Kanada. Hal itu dikarenakan sebagai besar dari wilayah air terjun ini terletak di Kanada. Sementara, untuk Bridal Veil Falls sendiri merupakan air terjun yang bentuknya mirip dengan tudung pengantin.
Air Terjun Termuda
Walaupun air terjun Niagara mempunyai usia kurang lebih 12 ribu tahun, ternyata air terjun tersebut dianggap sebagai yang termuda jika dibandingkan dengan berbagai keajaiban geografi lain yang ada di seluruh dunia.
Misalnya saja Giant Causeway yang berada di Irlandia yang mana usianya 60 juta tahun lebih. Oleh karena itu, tempat wisata air terjun yang ada di perbatasan Amerika Serikat dan juga Kanada ini dianggap sebagai yang paling muda.
Baca Juga : Mengenal Brandenburg Gate, Ikon Kota Berlin yang Bersejarah
Pertunjukan Malam di Wisata Air Terjun Niagara
Setiap malam, maka tempat wisata yang berupa air terjun ini justru semakin terlihat hidup. Pasalnya, terdapat ratusan lampu berwarna-warni yang disebar dan menerangi ketiga air terjun tersebut. Dimulai pada tahun 2006 lalu, dimana adanya lampu LED yang menggantikan lampu lama Xenon, yang menciptakan sebuah pertunjukan spektakuler seru dan lebih hemat energi tentunya.
Baca Juga : Mau Liburan ke Hong Kong? Jangan Lupa Mampir kesini
Rekomendasi Hotel Terdekat
Terdapat Goat Island
Goat Island merupakan sebuah pulau yang lokasinya ada di antara air terjun yang ada di sisi Kanada dan air terjun yang ada di sisi Amerika Serikat. Cara yang terbaik untuk bisa tiba di pulau yang satu ini yaitu dengan menyeberangi sebuah jembatan penyeberangan yang berada pada sisi Amerika Serikat.
Jembatan penyeberangan tersebut menghubungkan Goat Island ini menuju ke Three Sister Island. Dari atas jembatan penyebrangan tersebut, pengunjung dapat menikmati panorama alam yang sangat unik dan tentunya memukau.
Nah, itu tadi adalah berbagai macam hal unik dan juga fakta menarik yang ada di objek wisata populer bernama air terjun Niagara. Untuk bisa tiba di sana, tentu saja Anda perlu melakukan perjalanan jauh yang mau tidak mau perlu naik pesawat dan menginap di hotel. Sekarang ini pemesanan tiket pesawat dan hotel bisa dilakukan secara mudah melalui Airpaz.com ataupun melalui Airpaz Apps.